PENGARUH TINGKAT RISIKO OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA TERHADAP PROBABILITAS TERJADINYA STROKE ISKEMIK PADA PENDUDUK DI KECAMATAN SEKARBELA MATARAM

Penulis

  • Shierly Kencana Evelin Fakultas Kedokteran Universitas Mataram
  • Herpan Syafii Harahap Fakultas Kedokteran Universitas Mataram
  • Yusra Pintaningrum Fakultas Kedokteran Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/jku.v6i3.1.282

Kata Kunci:

Obstructive sleep apnea, stroke iskemik, STOP-Bang questionnaire, Framingham Study

Abstrak

Latar belakang: Stroke merupakan penyebab kecacatan tertinggi di Indonesia, dengan stroke iskemik sebagai jenis stroke dengan angka kejadian terbanyak. Kejadian stroke iskemik dapat diprediksi dengan menggunakan penilaian faktor risiko stroke iskemik berdasarkan Framingham Study. Selain faktor risiko yang telah dimasukkan sebagai komponen penilaian probabilitas stroke iskemik berdasarkan Framingham Study, stroke iskemik memiliki berbagai faktor risiko independen lain, salah satunya adalah obstructive sleep apnea (OSA). Pengaruh OSA terhadap stroke iskemik belum diketahui secara pasti, hal ini karena penelitian mengenai hal tersebut masih sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh OSA terhadap probabilitas stroke iskemik.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan pendekatan potong lintang. Pengambilan sampel penelitian dilakukan di Kecamatan Sekarbela Mataram. Pada tahap awal dilakukan wawancara singkat berdasarkan kriteria inklusi dan kriteria ekslusi, kemudian pada subjek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi akan dilakukan wawancara dan pemeriksaan untuk penilaian tingkat risiko OSA berdasarkan STOP-Bang questionnaire dan pemeriksaan untuk penilaian probabilitas stroke iskemik berdasarkan Framingham Study.  Data dianalisis dengan menggunakan uji komparasi Mann-Whitney.

Hasil: Sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria ekslusi pada penelitian ini adalah 55 sampel, dengan 63.6% berisiko tinggi terhadap OSA dengan rerata probabilitas terjadi stroke iskemik 12.3% dan 36.4% berisiko rendah OSA dengan rerata probabilitas stroke iskemik 6.1%. Berdasarkan uji Mann-Whitney didapatkan hasil bahwa tingkat risiko OSA berpengaruh secara signifikan terhadap probabilitas terjadinya stroke iskemik (p=0.001).

Kesimpulan: Terdapat pengaruh tingkat risiko OSA terhadap probabilitas terjadinya stroke iskemik pada penduduk di Kecamatan Sekarbela Mataram.

Referensi

1. Yudiarto, F, Machfoed, M, Darwin, A, et al., Indonesia Stroke Registry. Neurology. 2014; 82.

2. Somers, VK, White, DP, Amin, R, et al. Sleep Apnea and Cardiovalscular Disease. American Heart Association, Circulation. 2008; 118: 1080-1111.

3. Jean-Louis, G, Zizi, F, Brown, DB, Ogedegbe, G, Borer, JS, and McFarlane, SI. Obstructive Sleep Apnea and Cardiovascular Disease: Evidence and Underlying Mechanisms. Minerva Pneumol. 2009; 48(4): 277–293.

4. Cao, MT, Guilleminalut, C, and Kushida, CA. Clinical Features and Evaluation of OSA and Upper Airway Resistance Syndrome. Di dalam: Principle and Practice of Sleep Medicine. Edisi 5. Canada: Saunders Elsevier. St. Louis Missouri; 2011

5. Astuti, P, Yunus, F, and Antariksa, B. Prevalensi dan Gejala Klinis Obstructive Sleep Apnea (OSA) pada Pasien Asma. J Indon Med Assoc, 2010; 61(7), pp.273–279.

6. Park, JG, Ramar, K, and Olson, EJ. Updates on Definition, Consequences, and Management of Obstructive Sleep Apnea. Mayo Clin Proceedings. 2011; 86(6): 549-555.

7. Chung, F. Screening for Obstructive Sleep Apnea Syndrome in the Preoperative Patients. The Open Anesthesiology Journal . 2011; 5: 7–11.

8. Tantrakul, V, Numthavaj, P, Guilleminault, C, et al. Performance of screening questionnaires for obstructive sleep apnea during pregnancy: A systematic review and meta-analysis. Sleep Medicine Review. 2016; 30: 1-11.

9. Wolf PA, D’Agostino RB, Belanger AJ, and Kannel WB. Probability of Stroke: a Risk Profile from The Framingham Study. Stroke. 1991; 22(3): 311-318.

10. Wolf, PA. Stroke Risk Profiles. American Heart Association. 2009; 40(3 Suppl): S73–S74.

11. Yvan-Charvet L and Quignard-Boulange A. Role of Adipose Tissue Renin-Angiotensin System in Metabolic and Inflammatory Disease Associated with Obesity. Kidney International. 2011; 79: 162-168.

12. Freingold, KR, and Grunfeld, C. Obesity and Dyslipidemia. Endotext. 2015.

13. Badan Litbangkes. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI; 2013.

14. Freidheim, JM. Obstructive Sleep Apnea In Severely Obese Subjects. Norway: Akademia Publishing. 2013.

15. Severine, JE, Thanavaro, J, Lorenz, R, and Taylor, J. Screening for Obstructive Sleep Apnea in Hospitalized Transient Ischemic Attack Stroke Patients Using the STOP-Bang Questionnaire. The Journal for Nurse Practitioners. 2016; 12: 19-26.

16. Winarni, D. Hubungan Gangguan Napas saat Tidur (Obstructive Sleep Apnea) dengan Angka Kejadian Stroke Iskemik di RSUD DR Moewardi Surakarta. 2010: 46-47.

17. Yagi, HK, Concato, J, Kernan, WN, Lichtaman, JH, Brass, LM, and Mohsenin V. Obstructive Sleep Apnea as a Risk Factor for Stroke and Death. The New England Journal of Medicine. 2005; 353: 2034-2041.

18. Bays, HE, Toth, PP, Kris-Etherton, PM, Abate, N, Aronne, LJ, Brown, WV, et al. Obesity, adiposity, and dyslipidemia: A consensus statement from the National Lipid Association. Journal of Clinical Lipidology. 2013; 7: 304-383.

19. Drago, J, Williams, GH, and Lilly, LS. Hypertension. In Lilly LS. Pathophysiology of Heart Disease. 6th edition. Philadelphia: Wolters Kluwer; 2016. p310-333.

20. Bruno, A, Liebeskind, D, Hao, Q, and Raychev, R. Diabetes Mellitus, Acute Hyperglycemia, and Ischemic Stroke. Current Treatment Options in Neurology. 2010; 12: 492–503.

21. Redrigo, C, Weerasinghe, S, Jeevagan, V, Rajapakse, S, and Constantine, G. Addressing the relationship between cardiac hypertrophy and ischaemic stroke: an observational study. International Archives of Medicine 2012, 5:32.

22. Aiyagari, V, and Gorelick, PB. Management of Blood Pressure for Acute and Recurrent Stroke. Stroke. 2009; 40: 2251-2256.

23. Tosun, A, Kokturk, O, Karatas, GK, Ciftci, TU, and Sepici, V. Obstructive sleep apnea in ischemic stroke patients. Clinics. 2008; 63: 625-630.

24. Samai, AA, and Martin-Schild, S. Sex Differences in Predictors of Ischemic Stroke:Current Perspective. Vascular Health and Risk Management. 2015; 11: 427-436.

Diterbitkan

2017-11-28

Cara Mengutip

Evelin, S. K., Harahap, H. S., & Pintaningrum, Y. (2017). PENGARUH TINGKAT RISIKO OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA TERHADAP PROBABILITAS TERJADINYA STROKE ISKEMIK PADA PENDUDUK DI KECAMATAN SEKARBELA MATARAM. Baphomet University : Situs Slot Online Gacor Terbaik Hari Ini Server Thailand Gampang Maxwin 2024, 6(3.1). https://doi.org/10.29303/jku.v6i3.1.282

Terbitan

Bagian

Penelitian