Oftalmopati pada Penyakit Graves
DOI:
https://doi.org/10.29303/jku.v5i3.300Kata Kunci:
penyakit Graves, oftalmopatiAbstrak
Graves Oftalmopati juga dikenal dengan, Tyroid Associated Ophtalmopathy (TAO) , penyakit mata tyroid, dan penyakit Basedow’s (dalam bahasa Jerman), orbitopaty dystiroid, orbitopaty tiroid adalah gangguan inflamasi autoimmune dengan pencetus yang berkesinambungan. Dengan gambaran klinis karakteristiknya satu atau lebih gambaran berikut yaitu retraksi kelopak mata, keterlambatan kelopak mata dalam mengikuti gerakan mata (lid lag), proptosis, myopati ekstraokuler restriksi dan neuropaty optik progresif.
Laporan kasus: penulis melaporkan 1 laporan kasus oftalmopati pada penyait graves pada pasien perempuan berusia 31 tahun. Pasien mengeluhkan kedua mata menonjol, mata kering, benjolan pada leher, mudah lelah, mudah lapar dan haus, berkeringat, tubuh terasa panas, dan berdebar-debar. Pada pemeriksaan fisik didapatkan proptosis pada kedua mata denan menggunakan eksoftalmometer hertel. Pasien juga dilakukan pemeriksaan kadar TSH. Pasien ditatalaksana dengan pemberian artificial tears dan kelopak diplester waktu tidur serta tatalaksana untuk kondisi hipertiroidnya.
Referensi
2. Ing E, Law S, Roy H. Thyroid-Associated Orbitopathy; 2016. Available from: http://emedicine.medscape.com/article/1218444-overview.
3. Lubis R. Graves Ophtalmopaty. Departemen Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran RSUP Adam Malik. 2009;.
4. C B. Basic Ophtalmology. 8th Edition. San Fransisco-American Academy of Ophthalmology; 2004.
5. K G. Lang. Ophtalmology : A Pocket Book Atlas. 2nd Edition. Germany : Theime; 2004.
6. Iljas S. Ilmu Penyakit Mata. Edisi ketiga. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2007;.
7. J Kankski. Signs in Ophthalmology: Causes and Differential Diagnosis. United Kingdom: Elsevier; 2010.