Hubungan Kebiasaan Pemberian MP-ASI (Bubur Saring) terhadap Status Gizi Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat

Authors

  • Inayah Inayah Fakultas Kedokteran Universitas Mataram
  • Lina Nurbaiti Fakultas Kedokteran Universitas Mataram
  • Ida Lestari Harahap Fakultas Kedokteran Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/jku.v6i3.1.274

Keywords:

MP-ASI, Bubur Saring, Bayi dan Status Gizi.

Abstract

Latar belakang: Makanan pendamping ASI adalah makanan atau minuman yang  diberikan pada usia 6-24 bulan untuk mencukupi kebutuhan gizi bayi. Rendahnya  pemberian  makanan tambahan yang tepat sesuai umur bayi menjadi salah satu pemicu rendahnya status gizi bayi dan balita. Kekurangan gizi merupakan faktor utama yang menyebabkan kematian pada bayi dan balita.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kebiasaan (jenis, frekuensi, porsi, tekstur, ketepatan waktu) pemberian MP-ASI (Bubur Saring) terhadap status gizi bayi usia 6-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat.

Metode: Jenis penelitian ini bersifat analitik korelasi yang menggambarkan hubungan kebiasaan pemberian MP ASI dengan status gizi bayi. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 51 responden.

Hasil: Profil status gizi subjek penelitian menunjukkan bahwa 49 bayi (96,1 %) memiliki gizi baik menurut BB/U, 47 bayi (92,2 %) memiliki gizi normal menurut PB/U, dan 49 bayi (96,1 %) memiliki gizi gizi normal menurut BB/PB. Hasil uji spearman pada variabel frekuensi, dan porsi pemberian MP-ASI diperoleh nilai signifikasi >0,05, dan hasil uji chi-square pada variabel ketepatan waktu, jenis dan tekstur pemberian MP-ASI diperoleh nilai p ≥0,05, sehingga tidak didapatkan adanya hubungan antara kebiasaan (jenis, frekuensi, porsi, tekstur, ketepatan waktu) pemberian MP-ASI terhadap status gizi pada bayi usia 6-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat.

Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara kebiasaan pemberian MP-ASI (Bubur Saring) terhadap status gizi bayi usia 6-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat.

References

1. Almatsier S., 2010. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama : Jakarta

2. Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat, 2014. Profil Kesehatan Kabupaten Lombok Barat. Available at :http://www.depkes.go.id/resources/download/profil/PROFIL_KAB_KOTA_2014/5201_NTB_Kab_Lombok_Barat_2014.pdf

3. Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat, 2015. Nusa Tenggara Barat Dalam Data. Badan Pusat Statistik Povinsi Nusa Tenggara Barat. Available at: http://bappeda.ntbprov.go.id/wp-content/uploads/2015/12/DDD_2015-10112015-final-OK..pdf

4. Khasanah D. P., dkk. 2016. Waktu pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) berhubungan dengan kejadian stunting anak usia 6-23 bulan di Kecamatan Sedayu. Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia : Jogyakarta. Available at : http://ejournal.almaata.ac.id/index.php/IJND/article/view/335

5. Lestari, M.U., Lubis, G., 13& Pertiwi, D. (2014). Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Asi (MP-ASI) dengan Status Gizi Anak Usia 1-3 Tahun di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Available at: http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/83. [Accessed 15 Agustus 2016].

6. Pusat data dan informasi kementerian kesehatan RI, 2015. Situasi Kesehatan Anak Balita di Indonesia. Jakarta. Available at: http://www.depkes.go.id/folder/view/01/structure-publikasi-pusdatin-info-datin.html

7. Riset Kesehatan Dasar, 2010. Status Gizi.Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Available at: http://www.diskes.baliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Januari%202015/RISKESDAS%202010.pdf.

8. Sakti R.E. et al., 2013. Hubungan Pola Pemberian (MP-ASI) dengan Status Gizi Anak Usia 6-23 Bulan di Wilayah Pesisir Kecematan Tallo Kota Makassar Tahun 2013. Makassar. Available at: http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/5480/JURNAL_MKMI_%20RISKY%20EKA%20SAKTI%20(K21109274).pdf?sequence=1

9. Sulistyoningsih H., 2011. Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Graha Ilmu : Yogyakarta

10. Wargiana, et al., 2013.Hubungan Pemberian MP-ASI Dini dengan Status Gizi Bayi Umur 0-6 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Rowotengah Kabupaten Jember. Jurnal Pustaka Kesehatan. Available at: http://download.portalgaruda.org/article.php?article=134558&val=5039

11. Yogi ED., 2014. Pengaruh Pola Pemberian ASI dan Pola Makanan Pendamping ASI Terhadap Status Gizi Bayi Usia 6-12 Bulan. Jurnal Delima Harapan. Available at: http://akbidharapanmulya.ac.id/atm/konten/editor/samples/jurnal/file_jurnal/t_21.pdf

Published

2018-12-14

How to Cite

Inayah, I., Nurbaiti, L., & Harahap, I. L. (2018). Hubungan Kebiasaan Pemberian MP-ASI (Bubur Saring) terhadap Status Gizi Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Kedokteran, 6(3.1). https://doi.org/10.29303/jku.v6i3.1.274

Issue

Section

Research

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2