HUBUNGAN ADEKUASI HEMODIALISIS DENGAN STATUS GIZI PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIS YANG MENJALANI HEMODIALISIS REGULER

Penulis

  • Ajeng Sulistianing Utami Medical Student, Faculty of Medicine, University of Mataram
  • I Gede Yasa Asmara Teaching Staff, Department of Internal Medicine, Faculty of Medicine, University of Mataram
  • Deasy Irawati Teaching Staff, Department of Public Health, Faculty of Medicine, University of Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/jku.v10i3.472

Kata Kunci:

Penyakit Ginjal Kronis, Adekuasi Hemodialisis, Status Gizi, Indeks Massa Tubuh, Kadar Albumin Serum

Abstrak

Latar Belakang: Kualitas Hemodialisis (HD) merupakan salah satu faktor prediktor mortalitas dan morbiditas pasien PGK stadium 5. Dengan meningkatkan adekuasi dari HD yang dapat dinilai dari kecukupan dan efektivitas dosis, maka akan mengurangi komplikasi dan efek samping pada organ tertentu. Salah satu komplikasi yang dapat ditimbulkan adalah malnutrisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara adekuasi HD dengan status gizi pasien yang menjalani HD pada pasien PGK stadium 5.

Metode: Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga September 2020 di Unit HD RSUD Kota Mataram. Desain penelitian yang digunakan adalah metode cross-sectional dengan consecutive sampling dan melibatkan 51 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan pencatatan data rekam medis pasien yang menjalai HD di RSUD Kota Mataram. Adekuasi HD dinilai dengan melihat Kt/V pasien dan status gizi dinilai dengan menggunakan parameter IMT dan kadar albumin serum pasien. Uji korelatif yang digunakan adalah uji korelasi Spearman untuk mengetahui hubungan antar variabel.

Hasil: Pada penelitian ini didapatkan rata-rata usia responden adalah 55,1 tahun dan terdiri dari 51% pria dan 49% wanita. Pada hasil analisis korelatif dengan menggunakan uji korelasi spearman, didapatkan hubungan adekuasi HD dengan IMT pasien adalah p=0.967 dan r=0.006. Untuk hubungan adekuasi HD dengan kadar albumin serum adalah p=0.662 dan r=0.063.

Simpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara adekuasi HD dengan status gizi pasien yang dinilai dengan parameter IMT dan kadar albumin serum pasien.

Kata Kunci: Penyakit Ginjal Kronis, Adekuasi Hemodialisis, Status Gizi, Indeks Massa Tubuh, Kadar Albumin Serum.

Referensi

1. Akobeng, A. K., 2016. Understanding Type I and Type II Errors, Statistical Power and Sample Size. 3 March.
2. Anderson, J., Peterson, K., Bourne, D. & Boundy, E., 2018. Evidence Brief: Use of Intradialytic Parenteral Nutrition (IDPN) to Treat Malnutrition in Hemodialysis Patients. Evidence-based Synthesis Program, March.
3. Bawazir, L. A. A., 2020. Limitations of Serum Albumin Level as A Marker of Nutritional Status in Hemodialysis Patients. 9(1), pp. 149-154.
4. Bharadwaj, S. et al., 2014. Malnutrition: Laboratory Markers vs Nutritional Assessment. Gastroenterol Rep. (Oxf), 4(4).
5. Dahlan, S., 2014. Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan. Edisi 6 ed. Jakarta: Salemba Medika.
6. Departemen Kesehatan RI, 2003. Petunjuk Teknis Pemantauan Status Gizi Orang Dewasa dengan Indeks Massa Tubuh (IMT). [Online] ?Available at: http://www.depkes.go.id/index.php. vw=2&id=A-137
7. Dewantari, E., Taruna , A., Anggraini, P. & Dilangga, P., 2015. Hubungan Adekuasi Hemodialisis dengan Asupan Makanan dan Indeks Massa Tubuh Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung.
8. Erken, E. et al., 2016. The Effect of Hemodialysis on Balance Measurements and Risk of Fall. Int Urol Nephrol, 6 August, 48(10), p. 1706.
9. Gunes, F., 2013. Medical Nutrition Therapy for Hemodialysis Patients. [Online] Available at: http://dx.doi.org/10.5772/53473
10. Henriques, V. T. et al., 2013. Increase in BMI Over Time Is Associated With Fluid Overload and Signs of Wasting in Incident Peritoneal Dialysis Patients. Journal of Renal Nutrition, May.23(3).
11. Hill, N. R. et al., 2016. Global Prevalence of Chronic Kidney Disease – A Systematic Review and Meta-Analysis. PLOS ONE, 6 July.p. 8.
12. IRR, 2018. 11th Report Of Indonesian Renal Registry, s.l.: s.n.
13. Kaya, T. et al., 2016. Relationship Between The Target Dose for Hemodialysis Adequacy and Nutritional Assessment. Ann Saudi Med 2016, 2(36), p. 121.
14. KDIGO, 2012. Kidney DiseaseImproving Global Outcome (KDIGO) 2012 clinical practice guideline for the evaluation and management of chronic kidney disease. [Online] Available at: https://kdigo.org/wp-content/uploads/2017/02/KDIGO_2012_CKD_GL.pdf
15. Kittiskulnam, P. et al., 2016. Misclassification of Obesity by Body Mass Index Among Patients Receiving Hemodialysis. Am J Kidney Dis., April, 67(4), pp. 709-711.
16. Lahner , C. R., 2019. Adult Weight Measurement: Decoding The Terminology Used in Literature. South African Journal of Clinical Nutrition, 32(2), pp. 28-31.
17. Lajuck, K. S., Moeis, E. S. & Wongkar, M. C. P., 2016. Status gizi pada pasien penyakit ginjal kronik stadium 5 yang menjalani hemodialisis adekuat dan tidak adekuat. Jurnal e-Clinic (eCl), Juli-Desember .4(2).
18. National Kidney Fundation, 2015. Kidney Disease Outcomes Quality Initiative (KDOQI): Update of the KDOQI Clinical Practice Guideline for Hemodialysis Adequacy. p. 52.
19. Nunes, F. T. et al., 2008. Dialysis Adequacy and Nutritional Status of Hemodialysis Patients. s.l.:Hemodialysis International.
20. Rosmalia, L. & Kusumadewi, S., 2018. Sistem Pendukung Keputusan Klinis Untuk Menentukan Jenis Gangguan Psikologi Pada Pasien Gagal Ginjal Kronis (GGK) yang Menjalani Terapi Hemodialisa. JURNAL INFORMATIKA UPGRIS, 4(1), p. 12.
21. Weaving, G., Batstone, G. F. & Jones, R. G., 2016. Age and Sex Variation in Serum Albumin Concentration: An Observational Study. Annals of Clinical Biochemistry, 53(1), pp. 106-111

Diterbitkan

2021-12-09

Cara Mengutip

Ajeng Sulistianing Utami, Asmara, I. G. Y., & Irawati, D. (2021). HUBUNGAN ADEKUASI HEMODIALISIS DENGAN STATUS GIZI PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIS YANG MENJALANI HEMODIALISIS REGULER. Baphomet University : Situs Slot Online Gacor Terbaik Hari Ini Server Thailand Gampang Maxwin 2024, 10(3), 502–508. https://doi.org/10.29303/jku.v10i3.472

Terbitan

Bagian

Penelitian

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>